PIU ICARE BSIP Sulut Tindaklanjuti Penyusunan Rencana Bisnis di KATM
Kalawat (4/6), Koordinator Tim Teknis ICARE Sulawesi Utara Dr. Conny Manoppo, MSi bersama tim ICARE BSIP Sulawesi Utara (Sulut) menindaklanjuti draft proposal dari Koperasi Anugerah Tani Mandiri yang sudah dikerjakan. Rencana bisnis yang disusun harus sistematis, strategis dan memberi manfaat bagi anggota koperasi.
Rencana bisnis harus disesuaikan dengan rencana bisnis kawasan. Rencana bisnis dikomunikasikan dengan calon investor, penyandang dana, rekanan dan stakeholder lain. Rencana bisnis yang disusun harus dapat menjawab tantangan yang ada antara lain kemampuan, SDM, ketersediaan sarana penunjang, dukungan finansial, dan akses pasar.
ICARE berfokus pada membuka lapangan kerja bagi petani, pengembangan dan penguatan kelembagaan ekonomi melalui korporasi petani, dan membangun kemitraan dengan semua pihak yang dapat mendukung Penguatan Rantai Nilai di Kawasan Pertanian Terpilih.
Koperasi Anugerah Tani Mandi mengusulkan proposal terkait komoditas yang akan dikembangkan, dengan fokus pada perbenihan jagung. Program ini telah dirintis sejak beberapa tahun yang lalu, dengan harapan dapat dilaksanakan mulai tahun ini.
Indikator keberhasilan ICARE termasuk peningkatan produksi hingga 30 persen dan peningkatan pendapatan hingga 80 persen dalam tiga tahun ke depan. Program ini mengedepankan bisnis bagi petani dengan harapan dapat memberikan hasil luar biasa.
Kedepannya diharapkan adanya kolaborasi dan sinergi antara pelaku usaha pertanian, dimana seluruh komponen masyarakat dapat ikut serta dalam Program ICARE dengan proposal yang selaras dengan rencana bisnis yang telah ditetapkan.
Sumber:
Tim ICARE BSIP Sulawesi Utara